Benjamin Netanyahu: Amerika itu Gampang Ditipu

Sebuah rekaman video berisi pernyataan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu diambil pada tahun 2001 itu, disiarkan dalam program televisi "This Week With Miki Rosenthal" dengan judul "The Real (And Deceitful) Face of Benjamin Netanyahu", jumat pekan kemarin. Surat kabar Haaretz dalam laporannya menyebutkan bahwa Netanyahu saat itu tidak sadar jika pernyataannya itu direkam. Dengan sikap arogan, Netanyahu dalam rekaman tersebut mengatakan, "Saya tahulah Amerika itu. Amerika adalah negara yang bisa dengan sangat mudah diarahkan, digerakkan ke arah yang benar (Israel). Mereka tidak akan mengganggu."



Surat kabar Washington Post juga memuat petikan pernyataan Netanyahu yang mengatakan bahwa ia sudah memanipulasi pemerintah AS dalam proses perdamaian Israel-Palestina yang sedang berlangsung.

"Mereka (AS) bertanya pada saya sebelum pemilu, apakah saya akan menghormati Perjanjian Oslo. Saya jawab bahwa saya akan menghormatinya, tapi ... saya akan menafsirkan kesepakatan itu dengan cara yang memungkin saya untuk mengakhiri desakan agar Israel mematuhi perbatasan tahun '67."

"Bagaimana kami melakukannya? Tak seorang pun menyatakan definisi zona militer. Definisi zona militer adalah zona keamanan; sepanjang yang saya pahami, seluruh Lembah Yordan adalah zona militer. Tak terbantahkan," demikian pernyataan Netanyahu seperti dikutip Washington Post.

Gideon Levy, analis politik Israel pada surat kabar Haaretz menilai pernyataan Netanyahu sebagai hal yang menyedihkan. Orang-Orang Israel, kata Levy, harus menanggung rasa takut dan curiga bahwa pemerintah Israel dipimpin oleh sosok yang tidak percaya pada Palestina dan tidak percaya pada peluang yang muncul dari adanya kesepakatan-kesepakatan dengan Palestina.

sumber : eramuslim

0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts with Thumbnails